Sabtu, 31 Januari 2009

Definisi Manajemen

Sering banget deh dengar kata manajemen. Soalnya sekolahku aja ada kata manajemennya. Yaitu, Sekolah Mengah Kejuruan Negeri 1 Kandangan, kelompok Bisnis dan Manajemen. Dan sekarang, rencananya aku ingin Kuliah (kalonya diterima dan lulus UN, hehehe) di Fakultas Ekonomi “Unlam” Jurusan Manajemen, lagi-lagi manajemen. Sebenarnya apa sih manajemen itu?

Hmm… setelah aku buka google lewat browser handphone aku, lalu aku ketik keyword “Manajemen” tiba-tiba muncul link-link terkait dengan keyword yang baru aku masukkan tadi. Aku klik salah satunya, yaitu wikipedia indonesia. Akhirnya pertanyaanku terjawab juga.

Ternyata kata manajemen berasal dari bahasa Perancis Konu, “Management” yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan universal. Mary Patker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian dan pengotrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efisien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisasi, dan sesuai dengan jadwal.

Jumat, 23 Januari 2009

Kelebihan Bank Offline

Ketika aku masih Praktik Kerja Industri di Bank BRI, pada bulan pertama aku di tempatkan di BRI Unit Pangeran Antasari yang letaknya dekat Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan. Pada waktu itu, Bank BRI Unit Pangeran Antasari masih offline alias belum online. Jadi jika ingin mentransfer atau menerima transfer uang, memerlukan waktu yang lama dan tidak bisa langsung sampai ketujuan pada hari itu juga.

Tapi Bank yang belum online ada kelebihannya lho!!!

Pernah terjadi peristiwa. Seorang nasabah ingin mentransfer sejumlah uang untuk pembayaran pajak hadiah. Dia menemukan sebuah kopun dalam bungkus sabun detergen yang hadiahnya berupa mobil Honda Jazz.

Nasabah tersebut bermaksud untuk memenuhi persyaratan dari kopun berhadiah itu dengan mengirimkan sejumlah uang.

Keesokannya, Nasabah itu baru sadar bahwa ada kejanggalan dari kopun yang telah ditemukannya. Soalnya kemasan detergen yang dibelinya itu tidak mencantumkan atau tidak ada tanda khusus bahwa produk itu berhadiah. Dia semakin yakin bahwa program berhadiah itu hanyalah tipuan setelah mendengar penjelasan dari Customer Service BRI bahwa kejadian itu juga pernah terjadi beberapa bulan yang lalu.

Untungnya Bank tersebut belum online. Sehingga transaksi yang belum divalidasi dapat dibatalkan. Karena untuk transfer uang lewat BRI offline memerlukan waktu 2-3 hari (kalonya tidak salah). Jadi Bank yang belum online dan Bank yang sudah online sama-sama mempunyai kelebihan dan kekurangan.

Minggu, 18 Januari 2009

Konsep Ilmu Ekonomi Pembangunan

Ekonomi Pembangunan adalah suatu cabang ilmu ekonomi yang menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh negara-negara sedang berkembang dan mendapatkan cara-cara untuk mengatasi masalah-masalah tersebut supaya negara-negara berkembang dapat membangun ekonominya dengan lebih cepat lagi. 
  

Pembangunan Ekonomi adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya a t a u
Suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang
Analisis Ekonomi Pembangunan = Permasalahan Negara Sedang Berkembang


Penggolongan negara-negara dunia

I. Berdasarkan tingkat kesejahteraan masyarakat :

a. Negara Dunia Ke-I (First World)
  (Negara Maju / Developed Country)

Eropa Barat (Inggris, Perancis, Belanda, Portugis, Jerman Barat)
Amerika Utara (USA, Kanada)
Australia, New Zeland, Jepang, Korea, China 

  
b. Negara Dunia Ke-II (Second World)
  (Negara Maju / Developed Country)
  - Eropa Timur (Rusia, Polandia, Jerman Timur, Cekoslowakia)

c. Negara Dunia Ke-III (Third World)
  (Negara Sedang Berkembang / Negara Selatan)
  - Sebagian besar Asia (kecuali Jepang, Korea dan China),
  - Negara-negara Afrika
  - Negara-negara Amerika Latin (Amerika Tengah dan Selatan).

Rabu, 07 Januari 2009

Tips Merawat Kamera Digital



Kamera bagi pecinta dunia fotografi bagaikan separuh nyawa. Bayangkan seandainya kita menjumpai obyek yang sangat manarik tapi pas kita gak bawa kamera, pasti jadi gondok banget kan… banyak dari kita yang handal banget menggunakan kamera, tapi belom tahu cara memperlakukan kamera agar dapat tahan lama dan berfungsi dengan baik.

1. Jauhkan dari kapur barus

Jika teman-teman terbiasa menyimpan barang berharga di lemari, campur dengan pakaian, maka tinggalkanlah kebiasaan udik itu sekarang juga. Pada lemari pakaian biasanya terdapat kapur barus/kamper.

Nah, barang satu itu sangat tidak sehat buat buat kamera kita. Pada kamera elekrtonik atau digital, kapur barus bisa merusak jalur pada PBC (Printed Circuit Board), yaitu tempat chip-chip kamera terpasang dan beberapa elemen chip itu sendiri. Bahkan uap kapur juga dapat menodai dan membuat “flek” pada lensa. Kerusakan kamera yang diakibatkan kapur barus biasanya tak bisa diperbaiki lagi.

2. Simpan di tempat khusus

Sebaiknya simpanlah kamera di tempat yang kedap udara, sejuk dan kering. Jika harga lemari khusus terlalu mahal, kalian bisa mencari media penyimpanan alternatif. Misalnya, kalian dapat menyimpan kamera dalam toples yang tertutup rapat dan rapat dan di dalamnya diberi silica gel, untuk menyerap kelembaban.

3. Hindari sinar matahari

Mungkin bagi sebagian kita, kulit cewek/cowok yang agak gosong terbakar sinar matahari itu eksotis, tapi tidak demikian dengan kamera.

Jagalah kamera agar jangan sampai terjemur atau terkena cahaya matahari secara langsung dan berlebihan. Panas yang tinggi dapat merusak bagian kamera yang terbuat dari plastik dan karet, serta komponen elektronik yang lainnya.

4. Jagalah dari goncangan

Seperti layaknya menjaga orang hamil agar tidak keguguran, hindarkan kamera dari goncangan yang berlebihan. Jangan lupa menaruhnya di dalam tas khusus, guna menghindari guncangan yang berlebihan dengan lingkungan luar maupun benturan antara peralatan. Taruhlah kamera di temapt yang aman dan tahan terhadap guncangan.

5. Bersihkan kamera dan lensa

Sebaiknya kamera dibersihkan seminggu sekali. Untuk bagian luar kamera, gunakan lap kering yang bersih dan tak kasar.

Sedangkan untuk bagian dalam dan elemen-elemen kecilnya, gunakan blower atau peniup yang banyak dijual di toko kamera. Selain blowet, juga bisa digunakan kuas berserabut halus, yang belum pernah dipergunakan pada benda lain.

Live Traffic Feed





Sponsor

PulsaSuper.Com PulsaSuper.Com PulsaSuper.Com